iso laboratorium, iso 17025, sertifikat iso 17025, sertifikasi iso laboratorium, permasalahan laboratorium, iso 9001, iso 22000
Laboratorium adalah tempat melakukan penelitian ilmiah, percobaan, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah. Laboratorium biasanya dibuat untuk memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut secara terkendali. Laboratorium ilmiah biasanya dibedakan menurut disiplin ilmunya, misalnya laboratorium fisika, laboratorium kimia, dan laboratorium biokimia.
Fungsi Laboratorium
Laboratorium memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- Penelitian: Laboratorium digunakan untuk melakukan penelitian ilmiah untuk menghasilkan pengetahuan baru.
- Pembelajaran: Laboratorium digunakan untuk pembelajaran, baik di tingkat sekolah maupun perguruan tinggi.
- Pengujian: Laboratorium digunakan untuk melakukan pengujian terhadap suatu produk atau material.
- Pengembangan: Laboratorium digunakan untuk mengembangkan produk atau material baru.
Jenis-Jenis Laboratorium
Laboratorium dapat dikelompokkan berdasarkan beberapa kriteria, yaitu:
- Jenis ilmu: Laboratorium dapat dikelompokkan berdasarkan jenis ilmu yang dipelajari, seperti laboratorium fisika, laboratorium kimia, dan laboratorium biologi.
- Tujuan: Laboratorium dapat dikelompokkan berdasarkan tujuannya, seperti laboratorium penelitian, laboratorium pendidikan, dan laboratorium pengujian.
- Fasilitas: Laboratorium dapat dikelompokkan berdasarkan fasilitas yang dimiliki, seperti laboratorium umum dan laboratorium khusus.
Peralatan Laboratorium
Laboratorium dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk mendukung kegiatan penelitian, percobaan, pengukuran, dan pelatihan. Peralatan laboratorium dapat berupa peralatan sederhana, seperti gelas kimia dan tabung reaksi, maupun peralatan kompleks, seperti alat spektrometer dan mikroskop.
Keamanan Laboratorium
Laboratorium harus dikelola dengan aman untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam keamanan laboratorium adalah:
- Peralatan: Peralatan laboratorium harus dirawat dan digunakan dengan benar untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
- Bahan: Bahan-bahan kimia dan biologis yang berbahaya harus ditangani dengan hati-hati.
- Personel: Personel laboratorium harus dilatih untuk menangani peralatan dan bahan-bahan berbahaya.
Peran Laboratorium
Laboratorium memiliki peran penting dalam berbagai bidang, yaitu:
- Pendidikan: Laboratorium digunakan untuk pembelajaran, baik di tingkat sekolah maupun perguruan tinggi.
- Ilmu pengetahuan: Laboratorium digunakan untuk menghasilkan pengetahuan baru melalui penelitian ilmiah.
- Teknologi: Laboratorium digunakan untuk mengembangkan produk dan material baru.
- Industri: Laboratorium digunakan untuk melakukan pengujian terhadap produk atau material.
- Kesehatan: Laboratorium digunakan untuk diagnosis penyakit dan pengembangan obat-obatan.
Permasalahan Laboratorium
Laboratorium juga menghadapi beberapa permasalahan, yaitu:
- Kekurangan dana: Laboratorium membutuhkan dana yang cukup untuk membeli peralatan dan bahan-bahan.
- Kurang tenaga ahli: Laboratorium membutuhkan tenaga ahli yang kompeten untuk mengoperasikan peralatan dan melakukan penelitian.
- Kurang kesadaran: Masyarakat masih kurang menyadari pentingnya laboratorium.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu dilakukan berbagai upaya, yaitu:
- Peningkatan anggaran: Pemerintah perlu meningkatkan anggaran untuk pengembangan laboratorium.
- Peningkatan pendidikan: Masyarakat perlu diberikan pendidikan tentang pentingnya laboratorium.
- Peningkatan kerjasama: Laboratorium perlu bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitasnya.
Sertifikasi ISO Laboratorium
Berikut adalah sertifikasi ISO terbaru untuk laboratorium:
ISO 17025:2017
Persyaratan umum untuk kompetensi laboratorium pengujian dan kalibrasi
ISO 17025 bukanlah sertifikasi, melainkan akreditasi yang wajib dimiliki oleh Laboratorium pengujian dan kalibrasi. Akreditasi ini menetapkan persyaratan untuk laboratorium pengujian dan kalibrasi untuk memastikan bahwa mereka mampu menghasilkan hasil yang akurat dan dapat diandalkan.
ISO 22000:2018
Sistem Manajemen Keamanan Pangan
Sertifikasi ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen keamanan pangan yang memungkinkan organisasi untuk memastikan keamanan pangan dari bahan baku hingga ke konsumen.
Untuk laboratorium, ISO 22000 dapat membantu memastikan bahwa proses analisis tidak akan membahayakan keamanan pangan. Standar ini mencakup persyaratan untuk:
- Keamanan bahan dan peralatan
- Higiene personel
- Prosedur pembersihan dan sanitasi
- Kontrol suhu dan kelembaban
- Pengendalian hama
- Penanganan limbah
Sehingga ISO 22000 sangat direkomendasikan untuk laboratorium makanan dan obat – obatan, yang mengutamakan tingkat kehigenisan yang tinggi.
ISO 9001:2015
Sistem Manajemen Mutu
Sertifikasi ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen mutu yang memungkinkan organisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Sertifikasi ISO ini dapat membantu laboratorium untuk:
- Meningkatkan efisiensi dan produktivitas
- Mengurangi dampak lingkungan
- Meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja
- Meningkatkan kualitas hasil pengujian
- Meningkatkan kepercayaan dari pelanggan dan pemangku kepentingan
